Pemkab Lebak Targetkan Entaskan 30 Desa Tertinggal

RANGKASBITUNG - Pemkab Lebak mengalokasikan anggaran sebesar Rp26 Miliar guna mengentaskan sekitar 30 desa tertinggal dari sebanyak 44 desa tertinggal yang masih tersisa. Kepala Bidang Fisik dan Prasarana Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Lebak Yosep Muhammad Holis menyatakan sebanyak 44 desa di daerah ini masuk kategori tertinggal akibat buruknya infrastruktur."Kami menargetkan tahun ini dapat mengentaskan 30 desa tertinggal, sedangkan sisanya akan dientaskanpada tahun 2014, " kata Yosef, kemarin. Menurutnya, sebagian besar desa-desa tertinggal berada di Lebak bagian tengah yang meliputi Kecamatan Bojongmanik, Leuwidamar, Muncang, Sobang, Cimarga, Gunungkencana, Cigemblong, Cirinten dan Lebakgedong. “Selain itu ada juga di Lebak bagian selatan meliputiKecamatan Banjarsari, Panggarangan, Cibeber, Cilograng, Bayah, dan Cihara,”ujarnya. Dijelaskan, kategori desa tertinggal memiliki lima indikator yaitu buruknya infrastruktur jalan poros desa, belum terlayani air bersih, pendidikan, kesehatan dan listrik."Karena itu, kami berupaya membebaskan desa tertinggal dengan membangun lima indikator itu. Kami berharap pengentasan desa tertinggal tahun ini berjalan lancer tanpa hambatan," katanya. Sejumlah masyarakat Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, mengaku bersyukur setelah di desanya dibangun jalan, pos kesehatan, air bersih, dan penerangan listrik, sehingga kegiatan ekonomi warga menggeliat dan selama 24 jam ramai dilintasi berbagai jenis kendaraan. "Tingkat pendapatan masyakarat di sejumlah desa yang bebas dari ketertinggalannya cukup meningkat," kata Mamun, warga Desa Pasirkupa, Kecamatan Kalanganyar. (Sumber KB) www.lebakkab.go.id | fb : Pemerintah Kabupaten Lebak | FansPage : www.facebook.com/PemkabLebak

0 Comments