Media Informasi - Ratusan korban bencana di allihkan ke pos pengungsian, Kepala Pelaksana BPBD Lebak, Kaprawi mengatakan, saat ini tercatat ada 472 kepala keluarga korban banjir bandang dan longsor di enam kecamatan di Kabupaten Lebak dan ditampung di 7 posko pengungsian. "Mereka saat ini ditampung di pos pengungsian yang tersebar," ujarnya Kamis (02/01/20).
Posko para pengungsi korban banjir tersebut meliputi gedung PGRI sajira 171 kepala keluarga, posko pengungsi Calungbungur 75 Kepala keluarga, posko pengungsi bungur mekar 50 Kepala keluarga, posko pengungsi tambak 31 Kepala keluarga, posko pengungsi gedung serba guna Banjar irigasi 100 Kepala keluarga, posko pengungsi kantor Kecamatan Cipanas dan posko Desa Mayak.
Ratusan kepala keluarga ini merupakan korban banjir bandang dan longsor yang melanda di enam kecamatan di wilayah Kabupaten Lebak akibat luapan Sungai Ciberang dan Cidurian, Rabu (01/01/20). Enam kecamatan meliputi Kecamatan Sajira, Cipanas, Lebakgedong, Maja, Curugbitung, dan Cimarga dengan total desa yang terdampak yakni sebanyak 22 desa di 34 titik lokasi.
Ratusan kepala keluarga ini terpaksa mengungsi karena rumah yang mereka tempati hancur dan rumah yang tergenang banjir belum bisa ditempati karena masih tingginya air bercampur lumpur.
Sementara itu, Kepala Seksi Linjamsos Dinas Sosial Lebak Endin Toharudin yang berada dilokasi posko pengungsian PGRI Sajira melaporkan, kondisi kesehatan para pengungsi yang merupakan warga Calungbungur masih normal dan sehat.
"Tim medis selalu siap siaga" ujar Endin. Diposko tersebut kaya Endin, kegutuhan logistik makanan siap saji untuk anak - anak tersedia. Begitu juga dengan ketersediaan air bersih yang sementara ini masih mencukupi. "Hanya air mineral yang kurang". katanya. (Iam)
0 Comments